Tip|

Freepik

Pernahkah kamu bertanya-tanya mengapa dua orang dengan latar belakang yang sama, tetapi  memiliki nasib yang berbeda? Jawabannya adalah karakter. Orang dengan karakter yang kuat akan lebih mudah mengatasi tantangan, mencapai kesuksesan, dan membentuk hubungan yang bermakna.

Karakter merupakan dasar untuk menentukan arah hidup kita. Menurut Musfiroh (2008), karakter adalah serangkaian sikap (attitudes), perilaku (behaviors), motivasi (motivations), dan keterampilan (skills). Karakter meliputi sikap, antara lain, keinginan untuk melakukan hal yang terbaik, kapasitas intelektual seperti berpikir kritis, jujur dan bertanggung jawab, serta mempertahankan prinsip-prinsip moral dalam situasi penuh ketidakadilan.

Namun, bagaimana  kita mengenali dan mengembangkan karakter yang baik? Tulisan ini  mengajak kamu untuk menggali lebih dalam diri kamu dan menemukan kunci menuju kehidupan yang lebih bahagia dan sukses.

Bagaimana Karakter Terbentuk?

Pengaruh Keluarga

Keluarga adalah lingkungan pertama dan utama bagi seorang anak. Interaksi sehari- hari dengan anggota keluarga, terutama orang tua, akan memberikan pengaruh yang sangat besar terhadap pembentukan karakter anak.

Lingkungan

Jika keluarga adalah fondasi utama pembentukan karakter, lingkungan adalah lapisan berikutnya yang terus membentuk dan mengasah kepribadian kita. Lingkungan di sini mencakup berbagai aspek, dari sosial, budaya, hingga fisik.

Pengalaman Hidup

Pengalaman hidup, baik itu besar maupun kecil, positif maupun negatif, memiliki peran yang sangat signifikan dalam membentuk karakter seseorang. Setiap pengalaman yang kita alami meninggalkan jejak dalam pikiran dan hati kita, membentuk cara kita memandang dunia dan berinteraksi dengan orang lain, serta memengaruhi cara kita mengambil keputusan.

Peran Genetika

Gen-gen yang kita warisi dari orang tua kita mengandung informasi yang memengaruhi berbagai aspek kehidupan kita, termasuk temperamen, kecenderungan perilaku, dan bahkan kemampuan belajar.

Freepik

Ingatlah bahwa kepribadian tidaklah statis, ia berkembang seiring berjalannya waktu. Proses pembentukan karakter terjadi sepanjang hidup. Dengan percaya diri dan usaha yang terus-menerus, kita dapat mengembangkan kepribadian yang lebih baik. Ayo, kenali dirimu lebih baik dari sekarang dan kembangkan karakter yang akan membawamu pada kesuksesan.

Penulis: Adila Gita, Mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi, Universitas Gunadarma
Editor: Teuku Zulman Sangga Buana

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Close Search Window